SIPAKATABE

IDSKUB

Instrumen Pembangunan Desa Sadar Kerukunan Umat Beragama (PDSKUB) ini menggunakan pendekatan Sustainable Livelihoodhood Approach (SLA). pendekatan SLA ini akan menggambarkan kondisi 5 aset yang relevan dalam pembangunan kerukunan umat beragama yaitu Sosial, Manusia, Alam, Fisik dan Pendanaan. dengan mengisi instrumen ini maka akan membantu dalam pemetaan kondisi dari 5 aset tersebut. Adapun keluaran dari pengisian instrumen ini adalah sebuah database terkait kondisi aset tersebut yang kemudian akan diolah oleh sistem dan menghasilkan kategorisasi/indeks desa sadar kerukunan umat beragam.
Silahkan mengisi instrumen Pembangunan Desa Sadar Kerukunan Umat Beragama di bawah ini :

Pilih Wilayah

Jika daerah anda belum terdaftar di sistem silahkan kontak admin

1. Kebiasaan & Frekuensi gotong royong antar umat beragama

4 kali sebulan

kurang dari 4 kali sebulan

2. Keberadaan ruang publik pusat interaksi antar umat beragama

2 ruang publik/ taman bermain

kurang dari 2 ruang publik

3. Beragam Kelompok Kegiatan Olahraga Umat Beragama

2 kelompok kegiatan olah raga

kurang dari 2 kelompok kegiatan olahraga

4. Keragaman Agama

2 atau lebih penganut agama

kurang dari 2 agama

5. Keragaman bahasa dan suku

2 atau lebih keragaman bahasa dan suku

kurang dari 2

6. Keragaman Komunikasi

beragam topik diskusi keragaman agama

menghindari diskusi topik keberagaman

7. Pos Keamanan & Siskamling yang tidak mengenal sekat keberagamaan

2 atau lebih pos keamanan dan siskamling

kurang dari 2 pos keamanan dan siskamling

8. Konflik antar umat beragama

tidak ada konflik dan atau ada konflik teratasi

ada konflik tidak teratasi

9. Perlombaan melibatkan keragaman agama

Tidak

10. Aturan adat atau formil mengatur kekerabatan lintas beragama

Ada dokumen tertulis dan atau diyakini

Tidak ada dokumen baik tertulis maupun tidak tertulis

11. ketersediaan dan kekerabatan antar umat beragama di SD/Sederajat

terdapat SD/Sederajat dan bergaul secara terbuka dan setara

Terdapat SD/Sederajat tapi tidak bergaul secara terbuka dan setara

tidak ada SD/Sederajat dan tidak bergaul secara terbuka dan setara

12. ketersediaan dan kekerabatan antar umat beragama di SMP/Sederajat

terdapat SMP/Sederajat dan bergaul secara terbuka dan setara

Terdapat SMP/Sederajat tapi tidak bergaul secara terbuka dan setara

tidak ada SMP/Sederajat dan tidak bergaul secara terbuka dan setara

13. ketersediaan dan kekerabatan antar umat beragama di SMA/Sederajat

terdapat SMP/Sederajat dan bergaul secara terbuka dan setara

Terdapat SMA/Sederajat tapi tidak bergaul secara terbuka dan setara

tidak ada SMA/Sederajat dan tidak bergaul secara terbuka dan setara

14. ketersediaan dan kekerabatan antar umat beragama di PAUD/Sederajat

terdapat PAUD/Sederajat dan bergaul secara terbuka dan setara

Terdapat PAUD/Sederajat tapi tidak bergaul secara terbuka dan setara

tidak ada PAUD/Sederajat dan tidak bergaul secara terbuka dan setara

15. Ketersediaan dan kekerabatan antar umat bebragama di KBM/Paket ABC

terdapat KBM/Paket ABC dan bergaul secara terbuka dan setara

Terdapat KBM/Paket ABC tapi tidak bergaul secara terbuka dan setara

tidak ada KBM/Paket dan tidak bergaul secara terbuka dan setara

16. Ketersediaan dan kekerabatan di pusat pendidikan berbasis masyarakat (Komunitas belajar, mengaji ladda, membaca kitab, dan kegiatan setara)

terdapat pusat kegiatan berbasis masyarakat dan bergaul secara terbuka dan setara

terdapat pusat kegiatan berbasis masyarakat tapi bergaul secara terbuka dan setara

tidak terdapat pusat kegiatan berbasis masyarakat dan tidak bergaul secara terbuka dan setara

17. ketersediaan dan keterbukaan akses terhadap pusat kesehatan (Puskesmas, poskesdes, posyandu, dan sebutan lainnya)

terdapat dan penerimaan secara terbuka dan setara layanan pada pusat kesehatan

terdapat tapi tidak ada penerimaan secara terbuka dan setara layanan pada pusat kesehatan

tidak terdapat dan tidak ada penerimaan secara terbuka dan setara pada pusat kesehatan

18. ketersediaan dan Keterbukaan akses terhadap taman bacaan masyarakat/perpustakaan Desa

terdapat satu atau lebih taman bacaan masyarakat dan diakses secara terbuka dan setara oleh seluruh penganut beragama

terdapat satu atau lebih taman bacaan masyarakat tapi tidak bisa diakses secara terbuka dan setara oleh seluruh penganut beragama

tidak terdapat taman bacaan masyarakat dan tidak bisa diakses secara terbuka dan setara oleh seluruh penganut beragama

19. ketersediaan dan keterbukaan akses terhadap pusat kebugaran/kesehatan (pusat berolahraga)

terdapat satu atau lebih pusat kebugaran/kesehatan dan diakses secara terbuka dan setara oleh seluruh penganut beragama

terdapat satu atau lebih pusat kebugaran/kesehatan tapi tidak bisa diakses secara terbuka dan setara oleh seluruh penganut beragama

Tidak terdapat pusat kebugaran/kesehatan dan tidak bisa diakses secara terbuka dan setara oleh seluruh penganut beragama

20. ketersediaan tempat sampah

terdapat dan dapat digunakan oleh setiap penganut umat beragama

terdapat tapi tidak dapat digunakan oleh setiap penganut umat beragama

tidak terdapat dan tidak digunakan oleh setiap penganut umat beragama

21. limbah di sungai

tidak ada dan pemanfaatan sungai secara terbuka dan setara oleh setiap penganut umat beragama

tidak ada tapi pemanfaatan sungai tidak secara terbuka dan setara oleh setiap penganut umat beragama

tidak ada dan pemanfaatan sungai tidak secara terbuka dan setara oleh setiap penganut umat beragama

22. Penanganan sampah

Tertangani secara partisipatif oleh setiap penganut umat beragama

Tertangani tapi tidak secara partisipatif oleh setiap penganut umat beragama

Tidak tertangani secara partisipatif oleh setiap penganut umat beragama

23. Rawan bencana (jumlah Jenis bencana)

Mengenal jenis bencana dan terdapat kesadaran secara setara menyiapkan penanggulangan

Mengenal jenis bencana tapi tidak terdapat kesadaran secara setara menyiapkan penanggulangan

tidak mengenal jenis bencana dan tidak terdapat kesadaran secara setara menyiapkan penanggulangan

24. Tanggap bencana (fasilitas mitigasi/tanggap bencana, perngatan dini, perlengkapan keselamatan, jalur evakuasi)

terdapat fasilitas tanggap bencana dan dimanfaatkan secara terbuka dan setara oleh setiap penganut beragama

terdapat fasilitas tanggap bencana tapi tidak dimanfaatkan secara terbuka dan setara oleh setiap penganut beragama

tidak terdapat fasilitas tanggap bencana dan tidak dimanfaatkan secara terbuka dan setara oleh setiap penganut beragama

25. Moda transportasi umum

terdapat dan dapat dimanfaatkan secara terbuka dan setara oleh setiap penganut umat beragama

terdapat tapi tidak dapat dimanfaatkan secara terbuka dan setara oleh setiap penganut umat beragama

Tidak terdapat dan tidak dapat dimanfaatkan secara terbuka dan setara oleh setiap penganut umat beragama

26. Kualitas jalan yang dapat dilalui

aman diakses dan secara terbuka serta setara oleh setiap penganut umat beragama

aman diakses tapi tidak secara terbuka serta setara dapat dimanfaatkan oleh setiap penganut umat beragama

tidak amak diakses dan tidak secara terbuka serta setara dapat dimanfaatkan oleh setiap penganut umat beragama

27. Akses listrik

dimanfaatkan secara merata oleh setiap penganut umat beragama

tidak dimanfaatkan secara merata oleh setiap penganut umat beragama

28. Sinyal / internet

dimanfaatkan secara merata oleh setiap penganut umat beragama

tidak dimanfaatkan secara merata oleh setiap penganut umat beragama

29. Akses jamban

dimanfaatkan secara merata oleh setiap penganut umat beragama

tidak dimanfaatkan secara merata oleh setiap penganut umat beragama

30. Air bersih

dimanfaatkan secara merata oleh setiap penganut umat beragama

tidak dimanfaatkan secara merata oleh setiap penganut umat beragama

31. Keberadaan rumah ibadah

Terdapat dan dimanfaatkan secara terbuka dan setara oleh setiap penganut umat beragama

Terdapat tapi tidak dimanfaatkan secara terbuka dan setara oleh setiap penganut umat beragama

Tidak terdapat dan tidak dimanfaatkan secara terbuka dan setara oleh setiap penganut umat beragama

32. Pengelolaan pengunaan fasilitas

Pemanfaatan fasilitas rumah ibadah secara adil

Pemanfaatan fasilitas rumah ibadah tidak secara adil

33. Pendirian

perizinan dilakukan secara mudah dan adil sesuai aturan

perizinan dilakukan tidak secara mudah dan adil sesuai aturan

34. Pos dan jasa logistik

terdapat dan dilayani secara terbuka dan setara

terdapat tapi tidak dilayani secara terbuka dan setara

Tidak terdapat dan tidak dilayani secara terbuka dan setara

35. Kedai / pasar

terdapat dan dilayani secara terbuka dan setara

terdapat tapi tidak dilayani secara terbuka dan setara

Tidak terdapat dan tidak dilayani secara terbuka dan setara

36. Lembaga Ekonomi rakyat (formal dan atau non formal)

terdapat dan dilayani secara terbuka dan setara

terdapat tapi tidak dilayani secara terbuka dan setara

Tidak terdapat dan tidak dilayani secara terbuka dan setara

37. Fasilitas/akses Kredit

terdapat dan dapat mengakses kredit secara terbuka dan setara

terdapat tidak dapat mengakses kredit secara terbuka dan setara

Tidak terdapat dan tidak dilayani secara terbuka dan setara

38. Keragaman Produksi

dapat memproduksi beragam produk secara adil

tidak dapat memproduksi beragam produk secara adil

39. Perdagangan

dapat menjual secara terbuka dan setara

tidak dapat menjual secara terbuka dan setara

40. Pertokoan dan Pasar

beragam jualan dan dapat dibeli secara merata dan adil

beragam jualan tapi tidak dapat dibeli secara merata dan adil

Tidak beragam dan tidak dapat dibeli secara merata dan adil

41. Tokoh berpengaruh

Ada dan berperan menjaga kekerabatan antar pemeluk beragama

Ada tapi tidak berperan aktif menjaga kekerabatan antar pemeluk beragama

Tidak ada tokoh berperan aktif menjaga kekerabatan antar pemeluk beragama

SIPAKATABE

IDSKUB

Kontak Kami

in collaboration